Berawal Di Facebook

      Cinta adalah salah satu sifat alamiah manusia, seperti cinta kepada Tuhan, cinta kepada makhluk lain ciptaa-Nya bahkan kepada lawan jenis. Cinta itu bisa datang kapan saja yang dia mau. 
       Jatuh cinta memang menyenangkan dan indah tetapi dibalik rasa senang dan indah ada rasa sakitnya juga lho. Aku pernah merasakan sakit karena jatuh cinta tetapi sekarang hatiku sudah pulih kembali. Sekarang aku pun merasakan jatuh cinta lagi, tapi kali ini berbeda. Aku jatuh cinta dengan teman media sosialku tepatnya di facebook. 
        Suatu sore, di teras rumah aku duduk sambil bermain handphone seperti yang dilakukan oleh anak remaja lainnya membuka facebook melihat postingan orang, like postingan orang dan mengomentari postingan orang yang kita kenal  ditemani secangkir kopi hangat sembari menanti senja datang. Biasanya setiap kali kita memposting sebuah foto atau status di beranda facebook pasti ada yang menanggapi, seperti super atau emoticon love, emoticon wow, emoticon tertawa dan lain-lain. Sore itu, aku memposting sebuah foto disertai dengan caption yang indah, belum sampai 15 menit postinganku sudah banyak yang like dan menanggapi dan salah satunya adalah orang yang aku sukai. Dari sekian banyak yang menanggapi posting aku hanya dia saja yang menanggapi super dan aku  merasa senang dan senyum-senyum sendiri. 
         Keesokan harinya, aku memposting sebuah status lagi  dan dia pun menanggapinya dengan emoticon super lagi. Aku pun tersenyum sendiri, seandainya handphone punya mulut untuk bicara, mungkin dia bosan dan bilang kalau aku ini orang gila, karena sering tersenyum sendiri hanya karena tanggapan super atau love itu. Tiba-tiba hanphoneku berbunyi tanda ada inbox masuk dengan sangat bahagia aku membukanya. Pada saat aku membukanya, aku disambut dengan sapaan manisnya "hay santi, kamu lagi buat apa?", betapa senangnya hatiku melihat pesan itu. Akupun membalas pesannya "hay juga reno, aku lagi membaca novel ni dan kamu sendiri lagi buat apa? ". Dia pun membalasnya "oh, pasti kamu membaca novel tentang cinta ya? Aku lagi dengar musik sih.
"Iya ren, kamu tau aja kalau aku lagi membaca novel tentang cinta".  
"aku hanya tebak aja sih. Emm, san kamu sudah makan? 
"Belum ren, kamu?" 
"Aku sih uda. sudah makan dulu, nanti kamu sakit lho." 
Isi pesan dan perhatiannya memang singkat sih, tapi aku sangat bahagia sekali. 
          setiap hari kami pun sering memberi kabar lewat facebook dan WA. Hingga pada akhirnya aku jatuh cinta kepadanya. Dia selalu menghiburku dan membuatku tersenyum. Pada akhirnya kita pun jadian, aku sangat menyayanginya dan dia pun begitu. Aku sangat senang jika bertemu dengannya. Kami sering menghabiskan waktu bersama ketika pulang kampus. Setiap malam minggu dia selalu datang ke rumahku. Orangtuaku sangat suka kepadanya. Dia bahkan mengenalkanku kepada orangtuanya, aku merasa benar -benar menjadi orang yang paling bahagia di dunia. 
         Waktu terus berjalan dan tak terasa hubungan kami sudah setahun. Aku sangat bahagia bisa bertemu dengannya dan sangat berterimakasih kepada facebook, karena berkatnya aku bisa bertemu dan bahagia dengan Reno sang pujaan hati. 

Sekian 

Komentar

  1. semoga saja Reno tidak seperti laki-laki yang bisa merubah sesaat hati ketika melihat wanita cantik lebih darimu😂
    semangat menulis nw , aku sukah dengan coretanmu

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hanya Ingin Bersama Dengan-Mu

Selamat Pagi

Kepada Fajar